Site icon MOTARGAADI-Berita Otomotif Terbaru, Dari Mobil listrik, Motor Sport

Mobil Listrik Polytron G3 Resmi Di Indonesia, & Harga Rp 200 Juta

Mobil Listrik Polytron G3

Mobil Listrik Polytron G3 Resmi Di Indonesia, & Harga Rp 200 Juta PT Hartono Istana Teknologi atau yang lebih dikenal dengan nama Polytron secara resmi memperkenalkan kendaraan listrik perdananya kepada publik. Kendaraan roda empat berbasis listrik tersebut dinamai Polytron G3, dan merupakan hasil kerja sama strategis antara Polytron dengan produsen otomotif asal Tiongkok, Skyworth.

Polytron G3 diluncurkan dalam dua varian utama, yakni G3 sebagai model standar dan G3+ yang menempati posisi tertinggi dengan fitur lebih lengkap. Langkah besar ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk berkontribusi dalam pengembangan kendaraan ramah lingkungan sekaligus memperkuat posisi Indonesia dalam peta teknologi otomotif global.

“Peluncuran Polytron G3 ini bukan sekadar memperkenalkan inovasi baru, melainkan juga upaya kami untuk menyediakan kendaraan listrik yang ramah lingkungan dan terjangkau bagi masyarakat Indonesia, khususnya keluarga,” ujar Hariono selaku Chief Executive Officer (CEO) Polytron dalam seremoni peluncuran yang berlangsung di Hotel Kempinski, Jakarta Pusat, pada Selasa (6/5/2025).

Mobil Listrik Polytron G3 Resmi Di Pasar Indonesia

Dari sisi teknis, Polytron G3 dibekali dengan baterai berkapasitas 51,9 kWh yang mampu menopang kendaraan untuk menempuh jarak hingga 402 kilometer, mengacu pada standar pengujian CLTC (China Light-Duty Vehicle Test Cycle).

Tenaga penggerak mobil ini berasal dari motor listrik yang memiliki daya maksimum 150 kW, atau setara dengan 201 tenaga kuda, serta torsi maksimum sebesar 320 Newton meter. Perpaduan antara kapasitas baterai dan performa motor ini menjadikan G3 sebagai kendaraan yang tidak hanya efisien, tetapi juga tangguh untuk kebutuhan mobilitas harian di perkotaan.

Menteri Perindustrian Republik Indonesia, Agus Gumiwang Kartasasmita, turut hadir dalam peluncuran dan memberikan apresiasi atas langkah besar yang diambil Polytron. Menurutnya, kehadiran mobil listrik ini merupakan bukti konkret bahwa industri dalam negeri mampu menghasilkan inovasi berkualitas tinggi dalam sektor otomotif.

“Setelah berhasil menghadirkan sepeda motor listrik, kini Polytron kembali menunjukkan kemampuannya dengan meluncurkan mobil listrik. Ini membuktikan keseriusan mereka dalam mendukung perkembangan industri kendaraan listrik di Tanah Air,” ungkap Agus.

Lebih lanjut, Agus menambahkan bahwa mobil listrik G3 dari Polytron telah memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) yang cukup tinggi, menandakan bahwa sebagian besar komponen kendaraan ini telah diproduksi secara lokal. Hal ini tidak hanya memperkuat daya saing industri otomotif nasional, tetapi juga membuka peluang lebih besar dalam menciptakan ekosistem kendaraan listrik yang berkelanjutan di Indonesia.

Dalam aspek harga, Polytron G3 ditawarkan dengan dua skema pembelian, yaitu dengan sistem sewa baterai dan pembelian baterai langsung. Untuk sistem sewa baterai, konsumen dapat memiliki Polytron G3 dengan harga Rp 299 juta, sedangkan varian G3+ ditawarkan seharga Rp 399 juta. Skema ini disertai biaya sewa baterai sebesar Rp 1,2 juta per bulan, yang mencakup jarak tempuh hingga 800 kilometer.

Resmi Di Indonesia, & Harga Rp 200 Juta

Bagi konsumen yang memilih untuk membeli kendaraan beserta baterainya, harga yang ditawarkan adalah Rp 419 juta untuk varian G3 dan Rp 459 juta untuk varian G3+. Dengan adanya dua opsi ini, Polytron berupaya memberikan fleksibilitas bagi konsumen sesuai dengan kebutuhan dan daya beli masing-masing.

Kehadiran Polytron G3 di pasar otomotif Indonesia menjadi bukti bahwa transformasi menuju kendaraan berbasis listrik semakin nyata. Dengan inovasi yang terus berkembang, dukungan pemerintah, serta kolaborasi strategis dengan mitra internasional, Polytron bertekad untuk menghadirkan lebih banyak solusi mobilitas masa depan yang efisien, ramah lingkungan, dan dapat dijangkau oleh berbagai lapisan masyarakat.

Sebagai perusahaan yang telah lama berkecimpung dalam industri elektronik dan teknologi, langkah diversifikasi ke sektor otomotif ini menunjukkan semangat adaptasi dan keberanian dalam menghadapi tantangan industri di era elektrifikasi. Polytron pun berharap bahwa mobil listrik G3 ini bisa menjadi salah satu pionir yang menginspirasi lebih banyak pelaku industri untuk turut serta dalam membangun ekosistem kendaraan listrik nasional.

Dengan dukungan infrastruktur pengisian daya yang semakin berkembang dan regulasi pemerintah yang mendukung kendaraan ramah lingkungan, peluncuran Polytron G3 diyakini akan membuka babak baru dalam perjalanan industri otomotif Indonesia menuju masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan.

Baca Juga : Mengenal Dalam Lamborghini Revuelto, Supercar Milik Crazy Rich

Exit mobile version