Sedan Listrik Nissan N7 Coba Peruntungan Di Negeri Sendiri 2025 tengah mengkaji secara serius peluang peluncuran sedan listrik terbaru mereka, yakni Nissan N7, di pasar domestik Jepang. Langkah ini muncul setelah model tersebut mencatatkan performa penjualan yang impresif di Tiongkok sejak diluncurkan pada akhir April 2025.
Nissan N7 merupakan kendaraan listrik hasil kolaborasi antara Nissan dan mitra strategisnya di Tiongkok, Dongfeng Motor Corporation. Mobil ini menjadi kendaraan listrik pertama Nissan yang seluruh proses perancangannya dari tahap desain, pengembangan, hingga produksi massal dilakukan sepenuhnya di wilayah Tiongkok.
Peluncuran kendaraan ini sekaligus menandai babak baru dalam strategi elektrifikasi global Nissan, dengan pendekatan lokal berbasis kolaborasi untuk menyesuaikan diri dengan dinamika pasar.
Menurut laporan yang dirilis oleh CarNewsChina, Nissan N7 secara resmi diluncurkan di pasar otomotif Tiongkok pada 27 April 2025. Model ini dipasarkan dalam lima varian berbeda, yang menyasar berbagai segmen konsumen, mulai dari pengguna harian hingga kalangan yang menginginkan teknologi kendaraan listrik terbaru.
Sedan Listrik Nissan N7 Coba Peruntungan Di Tiongkok
Harga jual kendaraan ini berada di kisaran 119.900 hingga 149.900 yuan, atau setara dengan Rp270 juta hingga Rp340 juta. Kisaran harga tersebut dinilai kompetitif jika dibandingkan dengan kendaraan listrik dari produsen lain di segmen yang sama, terutama mengingat spesifikasi teknis dan fitur canggih yang diusung Nissan N7.
Secara tampilan, desain eksterior Nissan N7 mengusung filosofi modern futuristik yang dipadukan dengan elemen aerodinamika untuk meningkatkan efisiensi energi saat berkendara. Setiap lekuk bodi mobil didesain dengan cermat guna meminimalkan hambatan udara, sehingga mendukung performa dan efisiensi baterai secara optimal.
Sementara itu, kabin kendaraan menawarkan kenyamanan tingkat tinggi melalui konsep Cloud Comfort Cockpit. Interior mobil dilengkapi dengan layar sentuh berukuran 15,6 inci dengan resolusi 2.5K, yang menjadi pusat kontrol berbagai fungsi kendaraan. Pengemudi dan penumpang disuguhi pengalaman berkendara yang intuitif dan nyaman berkat tata letak ergonomis serta material interior berkualitas tinggi.
Nissan N7 hadir dalam dua pilihan tenaga motor listrik, masing-masing dengan daya sebesar 160 kW dan 200 kW. Setiap motor dikombinasikan dengan baterai jenis lithium iron phosphate (LFP), yang tersedia dalam dua kapasitas: 58 kWh dan 73 kWh.
Dengan konfigurasi tersebut, kendaraan ini mampu menempuh jarak hingga 510 kilometer untuk varian baterai lebih kecil, dan hingga 635 kilometer untuk varian baterai lebih besar, berdasarkan standar pengujian CLTC. Pengisian daya cepat juga menjadi keunggulan utama, di mana mobil ini mampu mengisi ulang daya dari 30 persen ke 80 persen hanya dalam waktu 14 menit melalui sistem pengisian cepat DC.
Fitur Tambahan dan Sistem Cerdas
Selain performa dasar yang kompetitif, Nissan N7 juga dilengkapi fitur pendukung yang menjadikannya unggul di kelasnya. Salah satunya adalah kemampuan daya keluar (output power) sebesar 6,6 kW yang memungkinkan pengguna memanfaatkan mobil sebagai sumber listrik eksternal berguna dalam situasi darurat atau kegiatan luar ruang.
Fitur lain yang menambah daya tarik kendaraan ini adalah sistem bantuan pengemudi canggih (ADAS) hasil kerja sama dengan perusahaan teknologi Momenta. Sistem ini menawarkan berbagai fungsi seperti pengendalian jalur otomatis, pengereman darurat, serta asisten navigasi yang terintegrasi dengan peta berbasis AI.
Nissan N7 juga dipersenjatai dengan prosesor Qualcomm Snapdragon 8295P, yang memungkinkan pengolahan data secara cepat dan responsif untuk mendukung fitur hiburan serta keselamatan berkendara. Selain itu, integrasi teknologi kecerdasan buatan AI DeepSeek-R1 memperkaya interaksi antara pengemudi dan kendaraan melalui perintah suara yang lebih alami dan responsif.
Dari sisi hiburan dan konektivitas, sistem infotainment Nissan N7 mendukung integrasi Apple CarPlay serta dilengkapi dengan asisten virtual berbasis AI yang dirancang untuk memberikan pengalaman berkendara yang personal dan efisien. Pengemudi dapat mengatur navigasi, sistem audio, hingga pengaturan kendaraan lainnya hanya melalui perintah suara, yang semakin menyederhanakan interaksi selama perjalanan.
Perubahan Strategi Global Nissan
Pertimbangan untuk membawa Nissan N7 ke pasar Jepang merupakan bagian dari upaya Nissan dalam menyesuaikan strategi elektrifikasinya dengan perkembangan tren global. Persaingan di pasar kendaraan listrik internasional, khususnya di kawasan Asia Timur, semakin ketat dengan masuknya berbagai pemain baru, termasuk dari produsen domestik Tiongkok.
Melalui pendekatan kolaboratif dan adopsi teknologi lokal, Nissan berharap dapat mengembangkan produk yang tidak hanya unggul secara teknis, tetapi juga efisien secara biaya produksi. Dengan demikian, harga jual dapat ditekan tanpa mengorbankan kualitas, memungkinkan akses yang lebih luas bagi konsumen Jepang terhadap kendaraan listrik berkualitas tinggi.
Jika direalisasikan, peluncuran Nissan N7 di pasar Jepang dapat menjadi titik balik penting dalam reposisi merek Nissan di era kendaraan listrik. Mobil ini tidak hanya menyatukan teknologi mutakhir dan efisiensi, tetapi juga menjadi simbol strategi global yang menggabungkan inovasi lokal dengan standar kualitas internasional.
Dengan segala fitur dan keunggulan yang ditawarkan, Nissan N7 berpotensi menjadi pemain dominan di segmen sedan listrik, tidak hanya di Jepang, tetapi juga di pasar global dalam beberapa tahun mendatang.
Baca Juga : Pembukakan Pemesanan Palisade Hybrid Meluncur Sebentar Lagi